Thursday

6 CARA HILANGKAN PERASAAN PADA MANTAN



Sulit hilangnya perasaan cinta adalah masalah klasik usai putus hubungan. Jangan lama-lama tenggelam dalam kesedihan, ikuti 6 tips ini untuk bangkit dari pahitnya putus cinta. 

Berhari-hari menangis atau mengurung diri di kamar sering jadi cara para wanita untuk melampiaskan kesedihan usai putus cinta. Well, tak ada yang salah dengan itu, hanya saja jangan lupa kalau perjalanan hidup Anda belum berakhir di sini saja. Tentukan berapa lama masa ‘berduka’, setelah itu bangkit dan mulai lagi petualangan cinta Anda.


Berikut beberapa langkah-langkah untuk memulai lembaran baru seperti dikutip dari ehow. Memang tidak selalu mudah untuk dilakukan, tapi jangan pernah menyerah.


1. Selalu dekat dengan sahabat. Pada masa-masa ‘kritis’ usahakan jangan banyak menghabiskan waktu sendirian. Walau hanya duduk-duduk dan mengobrol, kehadiran teman bisa membantu mengisi kekosongan hati Anda. Manfaatkan juga teknologi jika anda atau teman sedang sibuk. Chating, telepon, atau berkomunikasi via internet
juga bisa membantu untuk mengisi waktu luang sekaligus mencurahkan perasaan Anda.


2. Menenangkan diri sambil membaca buku. Coba ingat-ingat kembali buku apa yang belum sempat Anda baca karena kesibukan. Buku yang menarik akan memicu imajinasi dan bisa membuat anda asyik sendiri. Semakin banyak Anda menghabiskan waktu dengan buku favorit, tanpa sadar semakin sedikit waktu yang digunakan untuk memikirkan si mantan.


3. Jangan mudah tergoda pria. Dalam masa-masa galau, sering sekali Anda mudah jatuh hati pada pria. Pada masa ini memang Anda seringkali membutuhkan sosok pria untuk mengisi kekosongan hati dan memberi perhatian. Jangan terjebak hanya dalam cinta sesaat. Pikirkan baik-baik dan selalu fokus pada hal lain dalam hidup Anda seperti pekerjaan, keluarga, atau pendidikan. Jika Anda sudah merasa cukup tenang dan bisa berpikir jernih, barulah pelan-pelan Anda bisa mulai mencari pengganti si mantan.

4. Kalau memang sulit sekali untuk melupakannya, hapuslah dia dari hidup Anda. Hapuslah segala yang berhubungan dengan dia baik dari bentuk memori maupun fisik. Hapus nomor telepon, email, facebook, twitter, dan semua yang bisa mengingatkan Anda kembali padanya. Apapun alasannya, JANGAN mengirimkan pesan apapun baik melalui email, sms, maupun internet kepadanya pada saat Anda belum tenang. Tentu ini akan sulit sekali, tapi percayalah, Anda bisa melewatinya.

5. Olahraga. Mungkin saran ini terdengar klise, tapi ada alasan pasti mengapa Anda olahraga bisa membantu melupakan si dia. Olahraga bukan hanya baik untuk kesehatan tubuh tapi juga baik untuk kesehatan mental. Olahraga bisa membantu meningkatkan mood dan membuat Anda menjadi lebih segar. Dengan tubuh yang sehat dan segar, secara otomatis akan meningkatkan kepercayaan diri dan membuat Anda lebih positif dalam menjalani hidup.

6. Curhat dalam bentuk tulisan. Curahkan segala isi hati Anda dalam bentuk tulisan. Banyak ahli percaya, metode ini bisa membantu membuat Anda lebih rileks. Curhat dalam bentuk tulisan juga bisa mencegah Anda terjebak dalam pikiran sendiri yang bisa berakibat negatif. Sambil menulis, tanpa sadar Anda juga bisa menyadari kalau sesungguhnya dia memang bukan yang terbaik. Pastikan, tulisan Anda bersifat pribadi dan tidak bisa dibaca banyak orang. Untuk menguatkan suasana, pasang musik-musik yang bisa membantu meningkatkan mood Anda.

WOOWWW...!!! LUKISAN INI SANGAT NYATA


Joe Simpson adalah pelukis asal London, Inggris yang terkenal dengan seni lukisnya yang sangat nyata. Bahkan, kita akan melihat lukisan seniman penerima penghargaan dari Arts Council England ini seperti foto. Tak heran, karyanya sering dipajang di galeri terkenal seperti Urbis, Manchester City Art Gallery, dst. 

1. Lukisan musisi Jamie Cullum (penyanyi dan pianis jazz)

2. Lukisan musisi Maxi Jazz (rapper Inggris)

3. Lukisan musisi Jack Steadman (musisi band Soundcloud)

4. Lukisan musisi Jade William/Sunday Girls (penyanyi)

5. Lukisan musisi Brandon Flower (musisi band The Killers)

Joe Simpsin dengan hasil karya-karyanya

MENGINTIP WARNET MEWAH DI JEPANG


Siapakah yang tidak mengenal Warnet (warung internet)? Sebagian besar dari kita pasti sering, atau minimal sudah pernah menggunakan jasanya. Warnet di Indonesia umumnya dibagi-bagi menjadi sekat-sekat kecil yang terbuka dan tentunya tidak nyaman untuk selonjoran.



Beginilah interior bilik warnet di Jepang

lalu bagaimana kalau di Jepang? Di Jepang sana warnet dinamakan internet cafe dan jumlahnya cukup banyak, serta selalu ramai walaupun boleh dikatakan bahwa di Jepang hampir setiap rumah sudah memiliki koneksi internet sendiri.

Ada satu bilik berkapasitas 2 komputer atau lebih

Warnet di Jepang dibandingkan disini mempunyai 3 hal perbedaan yang kontras dibandingkan dengan warnet di Indonesia yaitu: harga (mahal sekali), koneksinya (amat cepat), dan pelayanannya (tidak hanya untuk internetan saja).

Bicara harga, tidak ada yang murah disana. Tokyo dikenal sebagai salah satu kota termahal di dunia. Biaya sewa mulai dari 15 menit sampai setengah hari biaya rata-ratanya 500 yen (sekitar Rp. 50.000) sebenarnya cukup murah atau mahal itu relatif.

Bicara kecepatan, jangan ditanya lagi. Sebab rata-rata kecepatan internet di Jepang saat ini minimal 10 Mbps, jauh meninggalkan kecepatan koneksi internet di Indonesia yang sesungguhnya hanya rata-rata maksimalnya 500 Kbps.

Ini warnet apa hotel ya?

Nah, internet cafe di Jepang umumnya tidak hanya sekadar untuk internetan saja, tetapi juga kita bisa membaca koleksi buku komik (manga) yang banyak dengan gratis. Hebatnya lagi, kiat bisa memesan bilik yang berkapasitas 1 orang, 2 orang atau lebih dari 2 orang. Dan kadang pengelolanya menyediakan 2 komputer dalam 1 bilik. Sebagian besar bilik yang ada dilengkapi dengan fasilitas pendukung seperti webcam, microphone, televisi untuk menonton. Dan bagi para perokok, tidak masalah, karena di sediakan asbak.

Berbagai minuman ini gratis!

Dan walau biaya sewanya mahal, mereka menyediakan minuman gratis tanpa batasan. Hanya makanan (snack) saja yang tidak gratis.


Ada user yang niatnya hanya istirahat (atas), ataupun berselancar (bawah)

Terakhir, bicara soal pelayanan maka bicara juga soal kebutuhan. Belakangan ini internet cafe disana tidak sekadar menjual koneksi internet tetapi sebagai tempat tidur bagi para pekerja atau seperti Love Hotels digunakan juga untuk tempat bermalam bagi mereka yang ketinggalan kereta.

Alasannya adalah internet cafe jauh lebih murah dibandingkan dengan  biaya mereka menginap di hotel sebab selain bisa tidur mereka juga bisa internetan, baca komik, minum gratis dan ada air hangat untuk mandi (biasanya untuk menggunakan kamar mandi kita harus membayar).



Seperti inilah bagian luar bilik warnet di Jepang. Walau amat 
privasi, tapi tak ada aktivitas mesum

Satu hal yang kini juga menjadi masalah bagi pemerintah setempat adalah meningkatnya pengangguran dan orang yang mendadak tidak memiliki tempat tinggal karena jatuh miskin adalah internet cafe sudah mulai berubah fungsi sebagai rumah sementara bagi mereka.

Dan bagusnya, orang Jepang mempunyai sopan santun yang tinggi. Walau bilik-bilik tersebut amat privasi, mereka tidak pernah melakukan aktivitas mesum seperti yang kerap dilakukan oleh para pelajar di indonesia dalam bilik-bilik warnet.
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Posting Populer